Kodim 1702 Jayawijaya Hadiri Bakti Sosial Donor Darah Peringati HUT Perum Bulog ke 57

    Kodim 1702 Jayawijaya Hadiri Bakti Sosial Donor Darah Peringati HUT Perum Bulog ke 57

    Wamena - Puluhan anggota Kodim 1702/Jayawijya mengikuti kegiatan bakti sosial donor darah dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Perum Bulog Ke-57 Tahun 2024, bertempat di Kantor Bulog Cabang Wamena Jln. Ambon, Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Rabu (08/05/2024).

    Dikonfirmasi, Rabu (08/05/2024), Pasipers Kodim 1702/Jayawijaya Letda Inf Paisal menerangkan, kegiatan donor darah ini untuk memperingati HUT Perum Bulog Ke-57 Tahun 2024.

    “Kegiatan bakti sosial donor darah ini dilakukan sebagai wujud peduli kemanusiaan TNI dalam membantu PMI untuk memenuhi ketersediaan darah di wilayah Kabupaten Jayawijaya, ” terang Pasipers.

    Sementara itu, Kepala Bulog Wamena Stefanus Kurniawan mengatakan, terimakasih dan apresiasi kepada TNI dalam hal ini Kodim 1702/Jayawijaya atas peran sertanya menginisiasi kegiatan donor darah secara sukarela untuk kemanusian.

    “Terimakasih kepada Kodim 1702/Jayawijaya yang telah menyempatkan untuk mengikuti kegiatan donor darah dalam rangka memperingati HUT Perum Bulog Ke-57. Semoga sumbangsih ini menjadi amal ibadah bagi para pendonor, ” ucapnya.

    kodim jayawijaya tni kodim 1702 papua pegunungan tni rakyat donor darah tni bulog bakti sosial
    Dony Numberi

    Dony Numberi

    Artikel Sebelumnya

    Danrem 172 PWY :  Istri Prajurit Mampu Memainkan...

    Artikel Berikutnya

    Kabid Humas: Tersangka Pembunuhan Danramil...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Progres Pembangunan Pagar Satuan Telah Mencapai 60%, Ini Yang Dikatakan Dandim Jayawijaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bola, Makan Siang, dan Kebersamaan: Satgas Yonif 509 Kostrad Bangun Koneksi Hangat dengan Anak-Anak Papua
    Prajurit Buaya Putih Dongkrak Ekonomi dan Bikin Senyum mama Papua dengan Borong Hasil Tani
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami